BREAKING :

Rekonstruksi Pemukulan Siswa Tewas di Nias Selatan, 17 Adegan Diperagakan Kepala Sekolah

Rekonstruksi Pemukulan Siswa Tewas di Nias Selatan | Foto : Humas Polres Nias Selatan

Nias Selatan (update) - Sebanyak 17 adegan diperagakan oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Siduaori saat gelar rekontruksi oleh Polres Nias Selatan. Selasa (23/04/2024).

Rekonstruksi digelar oleh Kepolisian Resor Nias Selatan ini dilaksanakan pada hari senin kemarin yang merupakan rangkaian proses penyelidikan terhadap kasus pemukulan diduga sebabkan kematian seorang siswa Prakerin bernama Yaredi Ndruru.

Rekonstruksi dilaksanakan di tempat kejadian yakni di SMK Negeri 1 Sidua Ori, Kecamatan Siduaori, Kabupaten Nias Seletan. Dihadiri oleh para saksi, dan terlapor yang merupakan kepala sekolah berinisial SZ, juga disaksikan orang tua korban bersama Kejaksaan Negeri Nias Selatan.

Kapolres Nias Selatan melalui Kasat Reskrim, AKP Fredy Siagian mengatakan ada sebanyak 17 adegan yang diperagakan, sementara terhadap korban lebih tiga kali dipukul dibagian kening oleh SZ dengan menggunakan sisi luar dari kepalan tangannya.

"“Rekonstruksi bertujuan untuk memberikan gambaran tentang terjadinya suatu tindak pidana dengan jalan memperagakan kembali perbuatan pelaku terhadap korban. Rekonstruksi juga dapat digunakan untuk menguji persesuaian keterangan para saksi atau diduga pelaku,” pungkas AKP Fredy.

Dijelaskannya, SZ melakukan pemukulan terhadap korban dengan alasan memberikan pembinaan karena adanya laporan dari Sekcam Siduaori bahwa kelima siswa tersebut tidak melaksanakan prakerin dengan baik saat di kantor camat siduaori.

Sebelumnya diberitakan, Sebelum Tewas, Siswa Prakerin Asal Nias Selatan Teriak Sebut Nama Kaseknya. (Haogo Zega).

0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close