BREAKING :

Berpotensi Gratifikasi, Seleksi Perangkat Desa Afia Nias Utara Ditawarkan Hingga 15 Juta

Pelaksanaan Ujian Seleksi Perangkat Desa di Afia | Foto: istimewa

Nias Utara - Penjaringan dan penyaringan perangkat desa kuota Kepala Seksi Kesejahteraan dan Pelayanan di Desa Afia Kecamatan Lahewa Kabupaten Nias Utara berpotensi gratifikasi, bahkan ada yang ditawarkan 15 Juta, Down Payment (DP) sudah mulai dibayarkan. Senin (24/07/2023).

Hal tersebut dituturkan oleh tiga dari empat orang peserta seleksi penjaringan dan penyaringan perangkat Desa Afia saat bertemu di Lahewa.

"Kami bertiga telah memberi laporan pengaduan diatas materai sepuluh ribu kepada kepala desa Afia, kami memberitahukan bahwa kami merasa dirugikan karena sebelumnya telah kami berikan uang dengan besaran yang bervariasi kepada Sekdes Afia bernama Amran Baeha selaku ketua Tim," tutur satu dari 3 orang yg menandatangani surat pengaduan, Exaudi Lase, Soarota Zebua, dan Ingatan Lahagu. 

Lebih jauh mereka jelaskan, pada pelaksanaan penjaringan dan penyaringan perangkat desa baru-baru ini di Desa Afia, sebelumnya Sekretaris desa selaku ketua Tim menawarkan janji diluluskan dan memberi kunci jawaban ujian seleksi terhadap ketiganya, dengan syarat bersedia membayar dan memberi uang sebagaimana nilai yang ditentukannya.

"Yang melamar semua empat orang, dan yang lulus satu orang dengan nilai seratus karena menjawab soal ujian benar semua, sementara kami yang tiga orang ini gagal karena kunci jawaban yang ditawarkan dan diberikannya kepada kami sebagian disalahkannya, padahal kami telah membayar uang muka tanda kepastian," tutur salah satu dari mereka.

Baru setelah selesai ujian seleksi ketiganya mengetahui bahwa masing-masing mereka telah diberikan kunci jawaban oleh sekdes dan sama-sama memberi uang DP. 

"Ditawarkannya sebesar 5 Juta bahkan hingga 15 juta, yang telah kami bayarkan kepadanya ada yang 1 Juta, 800 ribu, dan 200 ribu sebagai DP saja. Setelah menang nanti akan kami lunasi sesuai janji saat itu," terang ketiganya sebagai peserta seleksi.

Hal ini telah diupayakan dikonfirmasi kepada Sekdes Afia, Amran Baeha sebagai ketua Tim melalui sambungan telepon seluler namun tidak dapat tersambung. 

Kepala Desa Afia, Kerisman Zebua yang berhasil dikonfirmasi mengakui penjaringan dan penyaringan perangkat desa di Desanya saat ini sedang dilakukan, namun kutipan sejumlah uang tunai dengan nilai yang fantastis sebagaimana informasi dari surat pengaduan dari peserta seleksi bukan atas petunjuknya.

"Saat ini memang penjaringan dan penyaringan perangkat desa sedang dilaksanakan dan masih proses, bila ada kutipan sebagaimana informasi Itu bukan petunjuk dari saya," tandas Kades Afia, Kerisman Zebua. 

Dugaan gratifikasi yang sedang bergejolak ini di Desa Afia Kecamatan Lahewa akan terus dilakukan konfirmasi kepada pemerintah Kabupaten Nias Utara. (Haogo Zega).

0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close