BREAKING :

Diduga Palsukan Tandatangan, Warga Laporkan Kepala Desa Lasara Idanoi Ke Polres Nias

Warga Lasara Idanoi di Polres Nias

Gunungsitoli - Terdapat tandatangan diduga dipalsukan pada berita acara rapat tahun 2022, sejumlah warga Desa Lasara Idanoi, Kecamatan Gido, Kabupaten Nias melapor ke Polres Nias. Jumat (17/03/2023).

Satu diantara warga yang ikut serta mengantar surat pengaduan ke Polres Nias, mengatakan mereka sangat kecewa kepada Kepala Desa Lasara Idanoi yang berspekulasi bersama perangkat lainnya meniru tandatangan warga pada daftar hadir berita acara rapat pada tahun 2022 yang lalu. 

Ironisnya, dalam daftar hadir berita acara dimaksud terdapat tandatangan orang yang sudah lama meninggal dunia, dan orang yang sedang berada di luar daerah pulau Nias.

"Hari ini kami mengantar surat Pengaduan Masyarakat (Dumas) untuk diproses secara hukum tentang tandatangan diduga pemalsuan ini, karena tak masuk akal orang yang sudah lama meninggal dunia dan orang sedang merantau di luar daerah ikut serta menandatangani berita acara rapat di desa pada tahun 2022 itu," kata salah satu warga Desa Lasara Idanoi di Halaman SPKT Polres Nias usai menyerahkan dumas saat ditemui sejumlah wartawan.

Dumas Warga Lasara Idanoi

Selain itu, dalam Dumas yang mereka sampaikan ke Polres Nias juga terlampir dugaan penyelewengan anggaran Dana Desa (DD) Lasara Idanoi akibat banyaknya data yang diduga dipalsukan dimaksud.

"Akibat dari dugaan pemalsuan tandatangan tersebut, maka ketahuan pada laporan pertanggungjawaban ada sejumlah kegiatan yang tidak dapat dijelaskan oleh Kepala Desa Lasara Idanoi kepada BPD saat itu, dan dugaan penyelewengan Dana Desa tersebut telah ikut terlampir pada laporan kami ini," terang warga sembari menunjukan bukti pengiriman Dumas yang mereka tandatangani bersama oleh Faogosokhi Zebua, Angandrowa Zebua, dan Anotona Zebua.

Sementara Kepala Desa Lasara Idanoi Kecamatan Gido Kabupaten Nias, Yuni Yarman Zebua yang dikonfirmasi tentang Dumas dugaan pemalsuan tandatangan dan indikasi penyelewengan anggaran Dana Desa dimaksud, melalui chat whatsapp katanya tidak dapat memberi penjelasan.

"Mohon maaf sy tdk bisa memberikan sampai saat ini tks," pesan singkat dari Kades Yuni Yarman Zebua. (Haogo Zega).

0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close